Pukul 6  pagi  , suasana pintu kedatangan di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sudah begitu meriah.  Persiapan di sana-sini dilakukan. Pemasangan sound system dan penataan gamelan dan sesekali dilakukan check sound. Beberapa petugas melakukan koordinasi, tampak petugas dari KSOP (Syahbandar) Semarang, Pelindo, Polairud dan juga dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Semarang. Persiapan yang meriah ini untuk menyambut kapal pesiar yang pagi ini dijadwalkan berlabuh di Tanjung Emas, Semarang.

Foto : Vega Viditama

Pukul 7 pagi, tampak di horison sebuah kapal pesiar mendekati pelabuhan. Dengan dipandu beberapa kapal tunda, tepat jam 8 pagi, kapal pesiar bernama M/V Ocean Odissey melakukan lego jangkar di pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Saat merapat, terlihat para penumpang melambaikan tangan, memberi salam kepada seluruh petugas yang menyambut di pelabuhan.

Kapal M/V Ocean Odissey, kapal pesiar berukuran sedang yang memiliki panjang 104 meter dan berbobot 7.400 ton, kapal pesiar ini buatan 2022 dan berbendera Bahama. Pada tanggal 27 Januari lalu, kapal ini bertolak dari Kumai, dan pada 30 Januari lalu sempat berlabuh di Karimunjawa. Berdasar data yang diperoleh dari Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan ( KSOP)  kelas 1 Tanjung Emas Semarang, kapal ini memiliki kru sebanyak 81 orang dan memuat 124 penumpang dengan kebangsaan terbanyak dari Amerika Serikat.

Foto: Vega Viditama

Para penumpang kapal pesiar sangat senang bisa berwisata di Jawa Tengah. Hal ini ditunjukkan dengan tak sabarnya mereka turun dan ikut menari bersama penari-penari yang menyambut mereka. Para penari ini ditampilkan oleh  kesenian Reog Ponorogo yang ada di Semarang. Kesenian yang dibina oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang ini bernama sanggar Singo Wahyu Wijoyo di bawah pimpinan Toeloes Budi.

Foto: Vega Viditama

Seperti layaknya seorang kapten kapal sejati, sang kapten kapal turun terakhir . Kedatangannya disambut dengan pengalungan bunga dan pemberian cinderamata. Turut menyambut mewakili Disbudpar kota Semarang adalah Deasy Ismalia ,Kabid kesenian dan  Yudha Bhakti Diliawan, Kabid Industri Pariwisata.

Selanjutnya para penumpang M/V Ocean Odyssey yang turun dari kapal, berwisata ke Candi Borobudur menggunakan bus pariwisata.

Genpi yang turut serta menyambut dan meliput kedatangan kapal pesiar ini ikut senang dan berharap dengan makin banyaknya kapal pesiar yang membawa wisatawan tersebut, membangkitkan ekonomi melalui pariwisata.

Peliput : Vega Viditama

Leave a Reply

Your email Alamat will not be published. Required fields are marked *