Menjadi salah satu rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 78, Pemerintah Kota Semarang kembali adakan Semarang Flower Festival (SFF) yang kedua pada Minggu (27/8). SFF yang kali ini menjadi Semarang Merdeka flower festival 2023 mengangkat tema “KITA INDONESIAā€¯, tema tersebut diangkat sebagai penggambaran dari kota Semarang yang memiliki beragaman budaya, seni dan tradisi nusantara yang ber-Bhinneka Tunggal Ika.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengungkapkan bahwa SFF yang kedua sejak pagelaran pertamanya pada tahun 2022 ini akan berjalan cukup berbeda. Menurutnya, Semarang Merdeka Flower Festival 2023 berjalan lebih meriah karena diikuti dari berbagai OPD, pihak swasta, BUMN-BUMD yang tahun ini diikuti oleh total 34 instansi.

“Hari ini kita menggelar Semarang Flower Festival yang berbeda dengan tahun lalu yaitu teman-teman OPD, Kecamatan dan kelurahan juga ikut tampil dalam parade mobil. Jadi tidak hanya teman-teman swasta dan BUMN. Dari TNI-Polri juga ikut, pameran alutsista ikut devile juga,” ungkap perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut.

SFF sudah masuk dalam Calender of Event Kota Semarang, sehingga pelaksanaannya akan rutin diadakan setiap tahunnya di kota lumpia tersebut. Semarang Merdeka Flower Festival 2023 sendiri mengambil rute mulai dari Balai Kota – Jalan Pemuda – Lawang Sewu – Jalan Pandanaran dan finish di lapangan Pancasila Simpang Lima.

Lebih lanjut, Mbak Ita berharap Semarang Merdeka Flower Festival 2023 bersama dengan acara-acara kota Semarang lainnya yang digelar selama bulan Agustus ini akan membawa multiplier effect. Diharapkan kegiatan-kegiatan tersebut mampu membangkitkan sendi-sendi ekonomi yang bermanfaat bagi kesejahteraan warga kota Semarang.

Untuk barisan peserta Semarang Merdeka Flower Festival 2023 ini diawali oleh pasukan berkuda polisi, kemudian Marching Band SMP N 1 Semarang, lalu parade mobil karnaval yang sudah dihiasi bunga-bunga, yang kemudian disusul oleh rombongan Semarang Night Carnival, lalu ada Parade Guitar Community of Indonesia, Komunitas Seni Budaya dan Parade Alutsista dari Kodam IV Diponegoro dan TNI Angkatan Laut.

Leave a Reply

Your email Alamat will not be published. Required fields are marked *