Penulis : Zaki Adi Saputra
Penyunting : Kak Daniel
Surakarta (28/8/2024) – Solo International Performing Arts (SIPA) 2024 mengusung tema “Performing Royal Genesis”, bekerja sama dan mendapat dukungan bersama Semarak Candrakirana Art Center, Pura Mangkunegaran, Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Acara tahunan yang akan diselenggarakan pada tanggal 29—31 Agustus 2024 ini, didukung oleh Pemerintah Kota Surakarta, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah.
Pamedan Pura Mangkunegaran sebagai lokasi perhelatan SIPA 2024, akan dimeriahkan dari delegasi dalam negeri dan luar negeri. Delegasi mancanegara dimeriahkan oleh seniman dari Australia, Belanda, Jepang, Kamboja, Malaysia, Republik Korea Selatan, dan Taiwan. Sementara dari dalam negeri, akan dimeriahkan oleh seniman dari Bali, Bogor, Padang, Padangpanjang, Semarang, Surakarta, dan Yogyakarta.
Selain pagelaran kesemian, SIPA 2024 juga mengadakan International Conference akan diselenggarakan di ISI Surakarta pada 29 Aguatus 2024. Terdapat pementasan kesenian di Pamedan Pura Mangkunegaran dan ISI Surakarta. SIPA edisi ke-16 ini juga menghadirkan SIPA Mart sebagai jembatan buyers dengan penjual kerajian dari 10 negara yang hadir di SIPA tahun ini. Penyelenggaraan agenda ini juga menggandeng pelaku UMKM melalui kegiatan art market bertajuk SIPA Urban Market.
Pertunjukan ekspolrasi yang berakar dari tradisi budaya, bertransformasi menjadi seni pertunjukan memberikan perpaduan seni tradisional dan kontemporer. Dari 28 penampil yang direncakanan akan tampil pada SIPA 2024 nanti, diharapkan SIPA 2024 berperan penting dalam diplomasi budaya sebagai jembatan yang menghubungkan bangsa-bangsa melalui pemahaman dan apresiasi terhadap warisan dan nilai masing-masing. Dengan mempromosikan aspek-aspek budaya yang unik dan beragam, negara-negara dapat memperkuat citra mereka di mata dunia, serta mendorong dialog dan perdamaian global.
